
Bola206– Pemerintah Republik Indonesia melalui Presiden Joko Widodo dengan didampingi Menteri Pendidikan dan kebudayaan, Muhadjir Effendy membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada 1.231 orang siswa yatim piatu di kabupaten Temanggung, Sabtu (17/6) sore.Agen bola terpercaya
Bertempat di Gedung Pemuda Temnaggung, Muhadjir merinci, dari 1.231 siswa tersebut, 425 orang merupakan siswa setingkat SD, 428 tingkat SMP, 103 tingkat SMA, 232 tingkat SMK, 52KBM paket B, dan 152 orang tingkat siswa KBM paket C.Bandar Sabung Ayam (LIVE)
"Selain mereka, masih ada juga 274 siswa dari tingkat SMA/SMK lain yang berhak mendapat kesempatan percepatan pencairan KIP," jelasnya.Agen Sabung Ayam
Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyebut besarnya bantuan bagi masing masing siswa yang tercatat sebagai pemegang KIP adalah Rp 450.000 per tahum untuk siswa setingkat SD, Rp 750.000 setingkat SMP dan Rp 1.000.000 untuk tingkat SMA/SMK.
Pihaknya meminta agar KIP dapat digunakan secara tepat seperti maksud awal pemerintah yang ingin membantu meringankan beban pendidikan siswa. Bahkan, Presiden mengancam akan mencabut hak KIP apabila siswa terbukti menyalahgunakan untuk keperluan diluar sekolah.Sabung Ayam Online
"Kalau buat beli peralatan dan perlengkapan sekolah boleh. Tapi kalau buat beli pulsa gak boleh. Kami bisa mencabutnya," ancam Jokowi.Sabung Ayam
Selain itu, Jokowi juga berpesan kepada seluruh pelajar agar terus menggiatkan belajar sebagai bekal ilmu di masa mendatang. Dengan ilmu yang cukup bahkan lebih, ia yakin indonesia mampu unggul dalam segi persaingan kualitas SDM yang sangat ketat 10 sampai 20 tahun mendatang.
"Belajar, belajar, dan belajar agar generasi muda mampu menjadi SDM berkualitas di masa mendatang sehingga bangsa ini sanggup memenangkan persaingan," tukasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar